
Safari Sholat Jumat, Forkompicam Santuni Para Janda
Kutoarjo, (purworejo.sorot.co)--Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) bersama tokoh masyarakat di Kecamatan Kutoarjo, Purworejo kembali melaksanakan Safari Sholat Jumat dan bakti sosial di Desa Kyangkongrejo.
Pada kegiatan itu Forkopimcam menyerahkan santuan dari salah satu tokoh masyarakat yakni Yanuar Arifin kepada para janda serta warga kurang mampu di desa itu
Ada sebanyak 48 janda serta warga kurang mampu yang menerima santunan itu. Santunan yang diberikan berupa bingkisan berisi beras, telur, minyak goreng, gula pasir serta teh.
Kapolsek Kutoarjo, AKP Kuwat pada kegiatan Jumat (27/1/2023), mengatakan kegiatan sebagai upaya Forkopimcam untuk mengajak masyarakat agar sama-sama menjaga keharmonisan dan kerukunan menjelang Pemilu serentak tahun 2024.
Tahapan Pemilu sudah dimulai dan KPU sudah membentuk serta melantik panitia pemungutan suara. Memasuki tahun politik kita jaga sama agar Purworejo selalu kondusif,” kata Kuwat.
Pada kesempatan itu ia pun mengajak warga untuk mempersiapkan diri serta tidak terombang-ambing oleh dinamika politik yang mungkin dapat terjadi. Dalam politik masyarakat bebas memilih siapa pun figur yang berkontestasi. 
Pilihan politik itu bebas, beda pilihan juga wajar. Jangan sampai beda pilihan menjadi persoalan yang membuat kerukunan masyarakat terganggu,” kata dia.
Danramil 04/Kutoarjo, Kapten Stephanus Sunarno pada kesempatan yang sama mengutarakan melalui kegiatan ini Forkopimcam ingin lebih dekat dengan masyarakat. Sehingga dapat melihat secara langsung dinamika yang terjadi ditengah-tengah warga.
Forkompimcam itu ujung tombaknya pemerintah daerah. Kami selaku pembina masyarakat maka harus dekat dengan bapak ibu semua, supaya tahu masalah terjadi di kampung dan desa,” katanya.
Tokoh Masyarakat Kyangkongrejo, Yanuar Arifin pun mengajak warga untuk selalu menjaga kerukunan yang selama ini sudah terjalin. Kerukunan dan kekompakan warga salah satu modal untuk memajukan pembangunan di desa.
Kita sebagai warga desa inikan punya budaya gotong royong, saling menjaga satu sama lain. Ini harus dijaga dan sampai rusak akibat kepentingan politik,” ujarnya seraya berharap santunan yang ia berikan dimanfaatkan secara baik.
Tidak banyak dan jangan dilihat dari besar kecilnya, semoga bermanfaat untuk bapak dan ibu sekalian,” sebut Yanuar. (toyib)