Belasan Ribu Patok Terpasang Tandai Percepatan Program PTSL di Purworejo
Pemerintahan

Belasan Ribu Patok Terpasang Tandai Percepatan Program PTSL di Purworejo

Kemiri,(purworejo.sorot.co)--Sebanyak 13.500 patok batas tanah terpasang di Kabupaten Purworejo menandai percepatan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang dilaksanakan Badan Pertanahan Nasional (BPN).

Seperti diketahui pada Jumat (3/2/2023), Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto memimpin pelaksanaan gerakan masyarakat pemasangan tanda batas (Gemapatas).

Berpusat di Cilacap, Jawa Tengah, gerakan ini juga dilaksanakan secara serentak di 33 Provinsi. Secara keseluruhan sebanyak 1 juta patok batas tanah terpasang di Indonesia pada kegiatan tersebut.

Kegiatan ini berhasil memecahkan rekor dan tercatat di Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai sejarah baru pemasangan patok serentak terbanyak di dunia.

Untuk Purworejo, kegiatan dipusatkan di Desa Samping, Kecamatan Kemiri. Sebanyak 26 desa di Kabupaten Purworejo serentak melaksanakan kegiatan yang sama dan sukses memasang sebanyak 13.500 patok batas tanah.

Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Purworejo, Andri Kristanto mengatakan Gemapatas merupakan langkah awal untuk menyukseskan program PTSL. Hal ini dilakukan untuk mendorong kesadaran masyarakat sebagai kepastian hukum atas tanah mereka.

Melalui program ini Kantor Pertanahan Purworejo menargetkan sebanyak 40 ribu sertipikat tercetak pada tahun 2023. Ditargetkan pada akhir September mendatang sertifikat tersebut sudah diserahkan kepada pemilik masing-masing.

Ia menjelaskan bahwa pemasangan patok merupakan kewajiban sebelum masyarakat mengurus pembuatan sertipikat di BPN. Patok juga sangat penting untuk mereduksi sengketa lahan di setiap daerah.

"Kami juga berharap dan berupaya agar target 40.000 sertipikat tercetak pada 2023 bisa terwujud," ujarnya.

Menteri ATR/BPN, Hadi Tjahjanto dalam sambutan yang tayangkan secara daring mengemukakan bahwa sejak dirinya dilantik sebagai menteri ada tiga hal penting yang ditekankan Presiden Joko Widodo. Satu diantaranya adalah percepatan program PTSL seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia 

Mantan Panglima TNI itu mengatakan bahwa sertipikat dapat memberi kepastian hukum atas tanah, juga hak ekonomi masyarakat dari sandang, pangan hingga papan.

"Jangankan dengan tetangga dengan saudara pun bisa cekcok terkait masalah tanah. Pasang patok, anti cekcok, anti caplok. Diharapkan dengan memasang patok masalah tanah dapat direduksi," ucap Menteri. (toyib)

Temukan dan langganan berita lainnya di Google News, Sorot Purworejo.