
Tangis Haru Iringi Drama Penyaliban Yesus di SD Kristen Penabur
Purworejo,(purworejo.sorot.co)--Sejumlah siswa Sekolah Dasar (SD) Kristen Penabur Wacana Purworejo, sajikan pementasan Drama Penyaliban Yesus Kristus, pada Sabtu (07/04/2018). Kegiatan ini masih dalam rangkaian peringatan hari Paskah yang diperingati seluruh umat Kristiani di seluruh dunia pada tanggal 1 April 2018 lalu.
Walaupun sudah lewat Hari Paskah, akan tetapi susasana Paskah masih kami laksanakan,” kata Pendeta Iren (24).
Diceritakan Pendeta Iren, Sajian Tablo atau drama perjalanan Yesus Kristus dari Getsemani sampai penyaliban, dimana Yesus dikhianati oleh muridnya yang bernama Yudas Iskariot. Yesus ditangkap dengan tuduhan melawan raja romawi waktu itu dengan ajaran yang dibawanya. 
Yesus pun dicambuk, diludahi, dianiaya. Dalam perjalanan bertemu dengan perempuan-perempuan yang menangis dan berdoa. Yesus akhirnya disalibkan di bukit Golgota,” ungkapnya.
Drama tersebut di perankan oleh anak-anak kelas 3, 4, dan 5 denfan usia kisaran 10 tahun. Drama jalan salib berlangsung sangat menyentuh sehingga banyak anak yang menyaksikan drama tersebut ikut dan hanyut dalam penderitaan Yesus. Diyakini oleh seluruh umat agama Katholik bahwa Yesus mati di karnakan cintaNya, untuk menebus dosa manusia.
Sementara itu, dalam puncak perayaan yang juga diikuti oleh anak-anak TK Penabur tersebut, Pendeta Iren menyampaikan pesan-pesan Paskah. Salah satu pesan yang disampaikan dikutip dari Roma 6 Ayat 18, mengatakan Kamu telah dimerdekakan dari dosa dan menjadi hamba kebenaran.
Bagaimana melalui kebangkitan Yesus, anak-anak diajak untuk hidup dalam kebenaran dan mengikuti jalan Yesus. Guna mengungkapkan rasa syukur dengan menjadikan ini salah satu pemaknaan dan semangat belajar,” pungkasnya.